MASUK PTN SHALAWATIN AJA
Assalamu'alaikum teman-teman
Masuk ke Perguruan Tinggi Negeri sudah pasti hal yang di idam-idamkan oleh para kids zaman now bukan? hehee. Tentu saja, apalagi anak kelas XII yang udah mau tamat nih...
Sebagian dari mereka udah mengincar PTN yang menjadi favorit di Indonesia dan sebagian yang lain lagi sibuk nyari kerjaan nih, kita do'a kan semoga mereka mendapatkan pekerjaan yang terbaik ya, Aamiin..
Nah, kali ini aku mau sharing ke kalian cara masuk ke PTN tanpa ikut Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Ayo coba tebak apa nama jalur nya??? Yaps, betul sekali, namanya Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
Memang tak mudah seperti membalikan telapak tangan untuk lulus pada jalur ini. Persaingan yang ketat sudah menjadi hal yang lumrah.
Ehh iya, kalian udah pada tau kan kalau jalur ini syaratnya hanya menyertakan nilai raport semester 1-5 aja. Cukup mudah bukan tetapi saingan kalian itu nasional loh!! Maka dari itu kalian yang mau lulus pada jalur ini harus mempersiapkan bekal nih. Ettt, bukan bekal makanan ya 😆
Tetapi bekal nilai kalian dari kelas X semester 1 sampai kelas XII semester 5, kata kakak kelasku sih kalau nilainya menurun terus nggak akan bisa lulus jalur SNMPTN, aku waktu itu sempet drop banget soalnya nilai bahasa inggrisku udah kayak terjun bebas 😣. Ya karena ujian untuk kelas 11 nggak bisa dihindari lagi khusunya anak OSIS, kalian udah pada tahu lah ya anak OSIS sibuknya minta ampun apalagi saat itu disekolahku mau ngadain pensi. So pasti, panitianya anak OSIS sampe-sampe jarang masuk kelas karena ngurusin ini itu untuk persiapan pensi. Kebetulan aku menjabat sebagai sekretaris OSIS saat itu, hufttt sibuknya nggak ketulungan dah, eaaaa *sok sibuk aje. Untuk kalian yang ikut organisasi juga di sekolah aku sarani sih pinter- pinter bagi waktu aja antara belajar dan organisasi. Jangan kayak aku ambul radul mengatur waktunya. Oh iya balik lagi ya ke SNMPTN tadi, hmm dengan bermodalkan nilai bahasa inggris ku yang pas-passan dan tentunya shalawat Nabi Muhammad Saw. akhirnya aku memberanikan diri nih ikut jalur SNMPTN yah walau sempet nggak yakin akan lulus tapi apa salahnya mencoba ya kan? Aku mengambil salah satu PTN yang ada di Sumatera Selatan yah UNSRI jurusan Manajemen di prioritas ke 1, Administrasi Negara di prioritas ke 2 dan UIN Jakarta jurusan Manajemen prioritas ke 3.
Inget ya, semua yang ada di bumi ini kepunyaan Allah SWT. termasuk PTN yang mau kalian tuju, jadi pastikan kalian minta izin dulu kepada-Nya dan tak lupa shalawatin juga karena yang aku pernah denger InsyaAllah kalo kita mau sesuatu disertai shalawat permintaan kita akan terwujud. Jika tidak pun jangan berputus asa dari rahmat Allah karena kita tidak tahu rencana-Nya jauh lebih baik "Kadang kita mencintai sesuatu tapi buruk menurut-Nya dan kadang kita membenci sesuatu namun baik menurut-Nya". Kalo dipersentasikan keyakian ku lulus jalur ini hanya 10 % dan 90% nya lagi nggak yakin kalo akan lulus, apalagi sekolahku hanya sekolah swasta biasa dan nggak ada kakak kelasku yang masuk ke PTN yang aku tuju. Aku juga bukan anak SMA melainkan SMK aku mengambil jurusan Administrasi Perkantoran.
Pada saat yang sama aku juga ikut Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) jalur ini sama seperti SNMPTN syaratnya hanya menyertakan nilai raport semester 1-5, yang membedakannya jalur ini hanya di tujukan untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam saja. Pada awalnya aku memang berniat masuk kesalah satu PTKIN yang ada di kota Palembang yaitu UIN Raden Fatah. Aku mengambil jurusan Ekonomi Syariah prioritas ke 1, jurusan Sistem Informasi prioritas ke 2, dan UIN Raden Intan Bandar Lampung jurusan Ekonomi Syariah prioritas ke 3, serta Manajemen Bisnis Syariah prioritas ke 4.
Aku juga pada saat itu ingin ikut Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDKPN) di Politeknik Sriwijaya Palembang. Tetapi, karena sekolahku tidak mendapat undangan dari pihak Politeknik, jadi aku tidak bisa ikut jalur ini. Sedikit kecewa sih karena aku juga mengincar salah satu jurusan favoritku disana.
Hehee 😂 semua itu aku ikuti karena menurutku jika SNMPTN tidak masuk kan masih ada SPAN-PTKIN. Mungkin itu sedikit tips juga sih buat kalian 😉
Hari pun terus berlalu, tak terasa sudah tanggal 17 April 2018. Pada hari itu tepatnya jam 17.00 WIB pengumuman SNMPTN pun telah didepan mata, siswa/i kelas XII di seluruh Indonesia menanti-nanti hari ini. Begitu juga denganku.
Namun saat itu aku tak merasa deg deggan atau merasakan hal tak karuan lainnya, biasa-biasa saja karena aku pikir dengan nilai bahasa inggrisku yang anjlok itu mana mungkin aku lulus pada jalur ini. Sekitar jam 17.45 aku melihat instagram, karena aku mengikuti akun-akun tentang masuk PTN. Aku melihat salah satu akun memposting tentang pengumuman SNMPTN, seolah-olah ia mengingatkanku. Tanpa berlama-lama langsung ku buka situs resmi SNMPTN, saat ku masukkan nomor pendaftaran dan tanggal lahirku di situs tersebut ternyata aku sangat tak menyangka bahwa aku lulus di Universitas Sriwijaya jurusan Manajemen 😄😂
Saat itu perasaanku tak karuan bahagia, sedih, terharu bercampur menjadi satu. Alhamdulillah, satu kata penuh makna yang mengambarkan perasaanku saat itu. Orang pertama yang kuberitahukan kabar yang seakan-akan mengubah hidupku itu adalah Ibuku karena atas do'a dan ridhonya lah, aku dapat lulus pada jalur ini. Terima kasih Ibu. Aku juga bersyukur karena Allah telah mengizinkanku masuk ke PTN favoritku karena semua itu tak lain atas kehendak-Nya lah. Semua keluarga, teman-teman, guru dan tetanggaku juga mengucapkan selamat untukku.
Tak hanya itu, tepat di tanggal 1 Mei 2018 saat pengumuman SPAN-PTKIN aku juga lulus di UIN Raden Fatah Palembang jurusan Ekonomi Syariah. Alhamdulillah 😌
Tentu saja aku harus memilih salah satunya bukan??... Saat itu aku memilih menuntut ilmu di UNSRI jurusan Manajemen karena saran dari guru dan orang tuaku.
Begitulah teman-teman cerita singkat penuh makna dariku. Buat kalian yang sekarang udah duduk di kelas XII dan mau ngelanjutin ke Perguruan Tinggi Negeri jangan lupa Shalawatin aja. Allah tau yang terbaik untuk kalian 😊.
Semangat ya !!!
Wassalamu'alaikum wr wb.
Masuk ke Perguruan Tinggi Negeri sudah pasti hal yang di idam-idamkan oleh para kids zaman now bukan? hehee. Tentu saja, apalagi anak kelas XII yang udah mau tamat nih...
Sebagian dari mereka udah mengincar PTN yang menjadi favorit di Indonesia dan sebagian yang lain lagi sibuk nyari kerjaan nih, kita do'a kan semoga mereka mendapatkan pekerjaan yang terbaik ya, Aamiin..
Nah, kali ini aku mau sharing ke kalian cara masuk ke PTN tanpa ikut Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Ayo coba tebak apa nama jalur nya??? Yaps, betul sekali, namanya Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
Memang tak mudah seperti membalikan telapak tangan untuk lulus pada jalur ini. Persaingan yang ketat sudah menjadi hal yang lumrah.
Ehh iya, kalian udah pada tau kan kalau jalur ini syaratnya hanya menyertakan nilai raport semester 1-5 aja. Cukup mudah bukan tetapi saingan kalian itu nasional loh!! Maka dari itu kalian yang mau lulus pada jalur ini harus mempersiapkan bekal nih. Ettt, bukan bekal makanan ya 😆
Tetapi bekal nilai kalian dari kelas X semester 1 sampai kelas XII semester 5, kata kakak kelasku sih kalau nilainya menurun terus nggak akan bisa lulus jalur SNMPTN, aku waktu itu sempet drop banget soalnya nilai bahasa inggrisku udah kayak terjun bebas 😣. Ya karena ujian untuk kelas 11 nggak bisa dihindari lagi khusunya anak OSIS, kalian udah pada tahu lah ya anak OSIS sibuknya minta ampun apalagi saat itu disekolahku mau ngadain pensi. So pasti, panitianya anak OSIS sampe-sampe jarang masuk kelas karena ngurusin ini itu untuk persiapan pensi. Kebetulan aku menjabat sebagai sekretaris OSIS saat itu, hufttt sibuknya nggak ketulungan dah, eaaaa *sok sibuk aje. Untuk kalian yang ikut organisasi juga di sekolah aku sarani sih pinter- pinter bagi waktu aja antara belajar dan organisasi. Jangan kayak aku ambul radul mengatur waktunya. Oh iya balik lagi ya ke SNMPTN tadi, hmm dengan bermodalkan nilai bahasa inggris ku yang pas-passan dan tentunya shalawat Nabi Muhammad Saw. akhirnya aku memberanikan diri nih ikut jalur SNMPTN yah walau sempet nggak yakin akan lulus tapi apa salahnya mencoba ya kan? Aku mengambil salah satu PTN yang ada di Sumatera Selatan yah UNSRI jurusan Manajemen di prioritas ke 1, Administrasi Negara di prioritas ke 2 dan UIN Jakarta jurusan Manajemen prioritas ke 3.
Inget ya, semua yang ada di bumi ini kepunyaan Allah SWT. termasuk PTN yang mau kalian tuju, jadi pastikan kalian minta izin dulu kepada-Nya dan tak lupa shalawatin juga karena yang aku pernah denger InsyaAllah kalo kita mau sesuatu disertai shalawat permintaan kita akan terwujud. Jika tidak pun jangan berputus asa dari rahmat Allah karena kita tidak tahu rencana-Nya jauh lebih baik "Kadang kita mencintai sesuatu tapi buruk menurut-Nya dan kadang kita membenci sesuatu namun baik menurut-Nya". Kalo dipersentasikan keyakian ku lulus jalur ini hanya 10 % dan 90% nya lagi nggak yakin kalo akan lulus, apalagi sekolahku hanya sekolah swasta biasa dan nggak ada kakak kelasku yang masuk ke PTN yang aku tuju. Aku juga bukan anak SMA melainkan SMK aku mengambil jurusan Administrasi Perkantoran.
Pada saat yang sama aku juga ikut Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) jalur ini sama seperti SNMPTN syaratnya hanya menyertakan nilai raport semester 1-5, yang membedakannya jalur ini hanya di tujukan untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam saja. Pada awalnya aku memang berniat masuk kesalah satu PTKIN yang ada di kota Palembang yaitu UIN Raden Fatah. Aku mengambil jurusan Ekonomi Syariah prioritas ke 1, jurusan Sistem Informasi prioritas ke 2, dan UIN Raden Intan Bandar Lampung jurusan Ekonomi Syariah prioritas ke 3, serta Manajemen Bisnis Syariah prioritas ke 4.
Aku juga pada saat itu ingin ikut Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDKPN) di Politeknik Sriwijaya Palembang. Tetapi, karena sekolahku tidak mendapat undangan dari pihak Politeknik, jadi aku tidak bisa ikut jalur ini. Sedikit kecewa sih karena aku juga mengincar salah satu jurusan favoritku disana.
Hehee 😂 semua itu aku ikuti karena menurutku jika SNMPTN tidak masuk kan masih ada SPAN-PTKIN. Mungkin itu sedikit tips juga sih buat kalian 😉
Hari pun terus berlalu, tak terasa sudah tanggal 17 April 2018. Pada hari itu tepatnya jam 17.00 WIB pengumuman SNMPTN pun telah didepan mata, siswa/i kelas XII di seluruh Indonesia menanti-nanti hari ini. Begitu juga denganku.
Namun saat itu aku tak merasa deg deggan atau merasakan hal tak karuan lainnya, biasa-biasa saja karena aku pikir dengan nilai bahasa inggrisku yang anjlok itu mana mungkin aku lulus pada jalur ini. Sekitar jam 17.45 aku melihat instagram, karena aku mengikuti akun-akun tentang masuk PTN. Aku melihat salah satu akun memposting tentang pengumuman SNMPTN, seolah-olah ia mengingatkanku. Tanpa berlama-lama langsung ku buka situs resmi SNMPTN, saat ku masukkan nomor pendaftaran dan tanggal lahirku di situs tersebut ternyata aku sangat tak menyangka bahwa aku lulus di Universitas Sriwijaya jurusan Manajemen 😄😂
Saat itu perasaanku tak karuan bahagia, sedih, terharu bercampur menjadi satu. Alhamdulillah, satu kata penuh makna yang mengambarkan perasaanku saat itu. Orang pertama yang kuberitahukan kabar yang seakan-akan mengubah hidupku itu adalah Ibuku karena atas do'a dan ridhonya lah, aku dapat lulus pada jalur ini. Terima kasih Ibu. Aku juga bersyukur karena Allah telah mengizinkanku masuk ke PTN favoritku karena semua itu tak lain atas kehendak-Nya lah. Semua keluarga, teman-teman, guru dan tetanggaku juga mengucapkan selamat untukku.
Tak hanya itu, tepat di tanggal 1 Mei 2018 saat pengumuman SPAN-PTKIN aku juga lulus di UIN Raden Fatah Palembang jurusan Ekonomi Syariah. Alhamdulillah 😌
Tentu saja aku harus memilih salah satunya bukan??... Saat itu aku memilih menuntut ilmu di UNSRI jurusan Manajemen karena saran dari guru dan orang tuaku.
Begitulah teman-teman cerita singkat penuh makna dariku. Buat kalian yang sekarang udah duduk di kelas XII dan mau ngelanjutin ke Perguruan Tinggi Negeri jangan lupa Shalawatin aja. Allah tau yang terbaik untuk kalian 😊.
Semangat ya !!!
Wassalamu'alaikum wr wb.
Komentar
Posting Komentar